Suaramediajabar.com – Bekasi, Paslon calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, berhasil meraih suara sah sebanyak 484.700 dalam Pilkada serentak 2024. Angka ini menunjukkan dukungan kuat dari masyarakat Kota Bekasi. Paslon ini, yang terkenal dengan tagline Dermawan, memikat perhatian publik. Mereka memenangkan dukungan di tengah ketatnya persaingan.
Sementara itu, paslon nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, hanya mendapatkan 367.372 suara. Ini menandakan bahwa hasil Pilkada di Kota Bekasi telah memberikan indikasi tentang preferensi pemilih. Meskipun ada upaya dari paslon lain, Dedi dan Erwan tetap mendominasi. Persaingan ini menunjukkan dinamika politik yang menarik.
Data suara untuk paslon nomor urut 1, KH. Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina, adalah 68.262 suara. Diikuti oleh paslon nomor urut 2, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja yang meraih 65.222 suara. Para pemilih Kota Bekasi telah menentukan pilihan yang jelas. Hasil ini merupakan cerminan dari kebijakan yang ditawarkan masing-masing paslon.
Rekapitulasi suara dilakukan dalam rapat pleno tingkat Kota Bekasi. Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU, Eli Ratnasari, mengatakan proses selesai pada Jumat (6/12). “Hasil rekapitulasi menunjukkan Dedi Mulyadi dan Erwan mendapatkan suara terbanyak,” ujarnya kepada awak media. Rapat ini juga dihadiri oleh saksi dari masing-masing paslon dan Bawaslu.
Penting untuk mencatat bahwa suara sah sedang diperhitungkan dengan ketelitian. “Kami menerima masukan ataupun keberatan dari saksi paslon,” tambah Eli. Hal ini menunjukkan bahwa KPU sangat memperhatikan proses demokrasi. Keberatan yang diajukan akan dicatat sebagai bukti keterlibatan publik.
Eli menekankan bahwa semua proses dilakukan dengan transparan dan akuntabel. “Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjaga integritas pemilu,” kata Eli. Ia juga menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap aturan yang telah ditetapkan. Proses ini membuktikan bahwa demokrasi memang harus berjalan dengan baik.
Dukungan warga Kota Bekasi kepada Dedi dan Erwan merupakan hasil dari kampanye yang solid. Ekspresi dukungan ini menjadi penting dalam iklim politik saat ini. “Masyarakat kita semakin kritis dan peduli terhadap proses pemilihan,” ujar Eli. Hal ini bisa menjadi refleksi positif bagi perkembangan politik di masa depan.
Dalam Pilkada yang berlangsung, hasil ini mencerminkan aspirasi masyarakat. “Hasil Pilkada ini adalah sinyal kuat bagi kami untuk bekerja lebih baik,” tambah Dedi Mulyadi. Keduanya berharap untuk membawa perubahan yang positif bagi Jawa Barat. Pembangunan dan kesejahteraan menjadi fokus utama mereka ke depan.
Sebagai penutup, proses rekapitulasi ini menjadi bagian krusial dalam pelaksanaan demokrasi. Proses yang transparan dan inklusif diharapkan membawa kepercayaan publik. Dengan demikian, KPU Kota Bekasi menunjukkan integritas dalam memegang amanah ini. Selanjutnya, Dedi dan Erwan siap menjalankan tugas mereka sebagai pemimpin daerah.